KERJA NYATA PANGERAN DIMAS HARYO BUDIYONO )
KERJA NYATA PANGERAN
DIMAS HARYO BUDIYONO
SEJARAH TERBENTUKNYA
PT. KHATULISTIWA MULIA BANGSA (KMB)PT SENTRAL INVESTASI GLOBAL INDONESIA(PT SIGI)
Berawal dari nama Kencana Mulia Bangsa yang dibentuk oleh
beberapa putra bangsa yang bertujuan dan memiliki niat yang tulus untuk membangun
Nusantara.
Pangeran Dimas Haryo ( Budiyono ) melakukan Penyatuan para
Putra Putri Bangsa ini melewati berbagai proses yang sangat tidak nyaman dan
mengalami banyak hinaan dan cibiran dari anggota yang merasa pesimis untuk
terwujudnya impian Membangun Nusantara dengan tangan beliau
Proses perekrutan Para pemuda ini dimulai dengan
bisnis Network yang beranggotakan 29.000 orang yang dipimpin oleh Pangeran
Dimas Haryo Budiyono yang orang kenal hanya dengan Nama Udiyono, Beliaupun awalnya tidak
menunjukkan jati diri dan niat sebenarnya kepada anggota networknya karena
beliau ( Pangeran Dimas Haryo / Budiyono ) hanya memperkenalkan diri sebagai Pengusaha mandiri yang ingin
mencetak Generasi muda yang Mandiri.
Seiring dengan waktu berjalan banyak anggota yang mulai
beninggalkan Pangeran Dimas Haryo (Udiyono ) karena banyak diantara mereka yang
tidak sanggup untuk berproses dan ingin mendapatkan hasil secara instan. Hinaan
dan makianpun semakin banyak dan mencibir perjalan Pangeran Dimas Haryo.
Mau tidak mau, suka tidak suka Pangeran Dimas Haryo (Budiyono)
tetap harus bermetamorfosis dengan anggota yang hanya tinggal belasan orang. Karena
Pangeran Dimas Aryo (Budiyono) merasa bahwa dengan anggota yang tinggal belasan
orang tersebut adalah Putra Putra terpilih dan disitulah beliau menunjukkan
jati diri sebenarnya dan niat sebenarnya untuk membangun Nusantara.
Dari belasan orang tersebut mulailah berkumpul dan merumuskan
langkah awal membentuk sebuah perusahaan yang akan menguasai Dunia maka
muncullah Nama PT. Kencana Mulia Bangsa. Karena proses yang tidak mudah dan
hasil yang mereka harapkan belum juga terwujud satu persatupun mulai pesimis
dengan perjuangan Pangeran Dimas Haryo (Budiyono) dan mulai meninggalkan dan
mencibir bahwa Pangeran Dimas Hartyo (Budiyono) adalah Pemimpi Besar yang hanya
memberikan angan – angan dan uangnya pun hanya uang dalam angan-angan belaka.
Dengan sisa 7 orang dari 29.000 orang mulailah diganti nama
dari KENCANA MULIA BANGSA menjadi KHATULISTIWA MULIA BANGSA dan disahkan
menjadi PT. KHATULISTIWA MULIA BANGSA. Perjalanan Pangeran Dimas Haryo (Budiyono)
Belum berhenti disini dan beberapa orang-orang mulai meninggalkan
karena tidak sanggup melewati proses yang menyakitkan dimana mereka harus
meninggalkan keluarga dan sebagian dari mereka yang bertahan pilihan
ini tidak hanya sampai disitu mereka juga harus berkorban
Proses untuk Menghasilkan Buah yang manis dan Membangun
sesuatu yang besar tentu membutuhkan perjuangan yang sulit dan menyakitkan. Hingga
anggota dari 29.000 orang hanya tinggal 5 orang Pemuda Pemudi Pilihan
Dengan kelima orang itulah Pangeran Dimas Haryo ( Budiyono )
menunjukkan apa yang dimiliki untuk bias membangun Nusantara dan beberapa
Pangeran dari Dinasti Kerajaan – kerajaan terdahulu yang ada di Nusantara mulai
Merapatkan Barisan dan menyatakan Siap Membangun Nusantara dibawah Kepemimpinan
Beliau.
Maka tidak heran Kalau PT. KHATULISTIWA MULIA BANGSA (KMB) mulai bergerak dibindang pendanaan,
karena para Penerus Dinasti Kerajaan – kerajaan yang ada di Nusantara siap
Memberikan Koleteral yang mereka miliki untuk membangun Nusantara mewujudkan
sumpah PALAPA.
Saat ini PT. KHATULISTIWA MULIA BANGSA yang dipimpin oleh
Pangeran Dimas Haryo dan didukung oleh para penerus Dinasti kerajaan- kerajaan
terdahulu dan putra putri terpilih didukung oleh para Alim Ulama dan Kesepuhan
Kerajaan mulai menunjukkan kerja nyatanya membiayai projek-projek besar ataupun
kecil di seluruh Nusantara dengan tidak menggunakan system bunga pinjaman
karena tujuan Mulia Mereka adalah membangun Nusantara.
Hasil perjuangan sudah membuahkan hasil dan yang bertahan
tinggal memanen, namun sangat disayangngkan adalah orang-orang yang sudah mau
memetik hasil tapi masih pesimis dan pergi. Tapi itulah proses, penyesalan tinggal penyesalan dan mereka hanya
bisa berkata dulu….. dulu ..akupun ikut
berjuang Cuma….. aku tidak sanggup gara-gara si A si B itulah alasan para
pecundang yang banyak menyalahkan orang karena kegagalannya.Dan akhirnya di awal tahun 2018 berjuang terus dengan saudaraku dari keturunan datuk RAJA PADANG RAJA SAKTI FIRDY EMIAL Di PT SENTRAL INVESTASI GLOBAL INDONESIA
“ SUKSES UNTUK
PAGERAN DIMAS HARYO (BUDIYONO) DAN TEAM LANJUTKAN PERJUANGANMU BANGSA INI
MENUNGGU BANYAK KARYA TANGAN KALIAN “
GOOD JOB TO YOU
TERBAIK NUSANTARA
Sungguh sangat mulis
BalasHapusTeruskan perjuangan yg baik ini rawe" pantas malang" putung
BalasHapus